Financial

Cara Mengatur Keuangan Pribadi dan Contoh Gaji 2 Juta

Cara mengatur keuangan pribadi ini penting untuk dilakukan semua orang, khususnya bagi seseorang dengan status single yang ingin punya tabungan dari penghasilan sendiri, sehingga uang gaji 2 juta tersebut, tidak habis begitu saja.

cara-mengatur-keuangan-pribadi
cara mengatur keuangan pribadi dengan gaji 2 juta untuk single

Di tahapan status single, mengatur keuangan seharusnya mulai dilakukan dengan disiplin dan konsisten, agar menjadi kebiasaan atau habit positif, ketika nanti sudah menikah, dan harus memanajemen keuangan yang lebih besar lagi.

Karena banyak terjadi, akibat dari kurang pandai mengatur keuangan, gaji seberapapun habis tak tersisa. Jika hanya habis saja mungkin masih bisa ditolerir, tapi kalau habis dan meninggalkan banyak pos pengeluaran yang tidak tercukupi, itu akan jadi masalah besar, terlebih jika sudah punya anak nanti.

Baca juga : Asuransi Mobil Online yang Bagus

Adapun cara mengatur keuangan pribadi dengan gaji 2 juta setiap bulannya adalah:

1. Menghitung Pengeluaran Prioritas Setiap Bulan

Hal pertama yang harus dilakukan adalah, mengetahui dengan pasti, apa-apa saja sih yang kita butuhkan setiap bulannya. Untuk itu, catat semua pengeluaran yang kita pikir dibutuhkan, apapun, meski mungkin tidak benar-benar dibutuhkan.

Hal ini penting, agar nantinya kita lebih mudah mengetahui, pos-pos mana saja yang bisa dipangkas, jika memang keuangan yang kita atur tidak memenuhinya.

Misal:

  • Biaya kos (jika kos) / jika tinggal di rumah ortu, dananya bisa diberikan ke ortu.
  • Listrik dan air
  • Transportasi
  • Kebutuhan makan (hitung dengan kira-kira kebiasaan harian, jika harus beli, setiap hari menghabiskan berapa)
  • Kebutuhan pribadi (perlengkapan toiletris, cuci, skincare, pembalut, obat-obatan dan sebagainya)
  • Kebutuhan sekunder seperti jalan-jalan, nonton, atau jajan.

Buat list pengeluaran tersebut dengan detail, termasuk merk produk yang digunakan serta harganya, ini penting untuk menyortir pos pengeluaran kebutuhan, jika melebihi rencana anggaran yang kita mampu.

2. Cara Mengatur Keuangan Pribadi dengan Memakai Aturan 50-30-20

Salah satu aturan yang paling populer dalam manajemen keuangan adalah aturan 50 30 dan 20, di mana:

  • 50 % untuk kebutuhan pokok : Rp. 1 juta.
  • 30 % untuk kebutuhan sekunder : Rp. 600 ribu.
  • 20 % untuk tabungan atau bayar hutang jika ada : Rp. 400 ribu.

Maka dari gaji 2 juta kita sudah mengetahui berapa dana yang kita punya, untuk setiap pos pengeluaran yang ada.

Baca juga : Biaya Jajan Anak Kecil itu Penting Dianggarkan!

3. Buat Perencanaan Pengeluaran Bulanan

Cara mengatur keuangan pribadi yang paling penting adalah, setelah mengetahui dana kebutuhan yang kita punyai, langkah selanjutnya adalah menyusun rencana pengeluaran bulanan berdasarkan data yang sudah kita buat sebelumnya, misal:

Kebutuhan pokok, dana Rp. 1 juta

Untuk kebutuhan pokok ini, masukan semua pos pengeluaran utama, di mana pengeluaran tersebut tidak boleh ditiadakan sama seperti:

  • Biaya kos + air + listrik
  • Transportasi
  • Kebutuhan makan selama sebulan
  • Kebutuhan pribadi (sabun cuci, mandi, odol, sampo, pembalut)

Semua kebutuhan tersebut adalah kebutuhan utama, jadi pastikan semuanya mencukupi dengan uang 1 juta saja, jika tidak cukup, coba cari harga yang lebih murah lagi.

Kebutuhan sekunder, dana Rp. 600 ribu

Untuk kebutuhan sekunder ini, masukan semua pos pengeluaran yang tidak terlalu urgent buat kita, atau dengan kata lain, kita masih bisa hidup jika skip pengeluaran tersebut, seperti:

  • Skincare
  • Pulsa (jika pekerjaan tidak melibatkan online, cukup nebeng wifi, namun jika pekerjaan di dunia online, masukan post ini ke kebutuhan pokok)
  • Jalan-jalan atau entertainment.
  • Beli kado buat teman / keluarga

Semua pengeluaran tersebut, usahakan tidak melebihi 600 ribu, dan kalau bisa ditekan lagi untuk jadi tabungan.

Baca juga : Perbedaan Asuransi Syariah dan Asuransi Konvensional

Cara Mengatur Keuangan Pribadi dengan Tabungan atau bayar hutang

Setelahnya, sisa uang Rp. 400 ribu, bisa digunakan untuk ditabung, atau jika ada hutang, bisa digunakan untuk membayar hutang.

Note: Jika setelah disusun perencanaannya, dan terlihat tidak memungkinkan, maka rumusnya bisa diubah jadi 60 – 20 – 20, usahakan yang ditekan adalah kebutuhan sekunder, bukan dana tabungan.

4. Ikuti Perencanaan yang Sudah Dibuat

Setelah membuat perencanaan, langkah selanjutnya adalah, mengikuti semua perencanaan yang telah ditulis, segera beli barang-barang yang dibutuhkan sekaligus, ini penting untuk menghindari sering-sering ke toko atau minimarket, yang berpeluang membuat kita tergoda membeli barang yang tidak dibutuhkan atau dibutuhkan namun di luar list perencanaan, dan belum urgent.

Tips lainnya, agar perencanaan yang sudah dibuat, lebih mudah diikuti adalah, batasi membawa uang cash ketika bepergian, agat tidak tergoda mengeluarkan uang untuk hal-hal yang tidak dibutuhkan.

5. Cara Mengatur Keuangan Pribadi dengan Catat Semua Pengeluaran

Langkah yang paling penting selanjutnya adalah, rajin-rajin lah mencatat semua pengeluaran yang ada. Ini penting agar memudahkan kita mengevaluasi pegeluaran yang ada, sekaligus bisa dijadikan acuan untuk pembelanjaan berikutnya.

Misal, kita tahu kapan ada diskonan yang bikin kita bisa belanja dengan lebih murah lagi, dengan demikian, kita bisa menekan lagi pengeluaran, dan bisa dijadikan tabungan.

Baca juga : 4 Asuransi Bermasalah di Indonesia

6. Usahakan Bayar Semua Tagihan Utama di Awal Bulan

Yang penting lainnya juga adalah, usahakan untuk selalu membayar semua tagihan di awal bulan, misal sewa kos, atau dananya dialihkan untuk diberikan ke orang tua, demikian juga menabung atau membayar hutang, usahakan semuanya dibayar di awal bulan, atau di awal kita menerima gaji.

Hal ini berguna untuk meminimalisir peluang uangnya terpakai untuk hal lain, lalu akhirnya menumpuk tagihan yang bisa jadi menimbulkan denda.

7. Hidup Sederhana Sesuai Budget

Inti dari semua cara mengatur keuangan pribadi ini adalah, bagaimana kita bisa hidup sederhana sesuai budget, uang 2 juta rupiah di masa sekarang, memang hampir dikatakan mustahil untuk bisa diatur memenuhi semua kebutuhan, apalagi untuk ditabung?

Tapi, dengan kita memaksakan diri untuk mau mengikuti cara mengatur keuangan pribadi, maka setidaknya keuangan yang kita nilai sedikit itu, bisa lebih maksimal digunakan, tidak hanya habis begitu saja, bahkan akhirnya kurang.

Baca juga : Manfaat yang Dapat Kita Peroleh Dari Perilaku Hidup Hemat dan Sederhana

cara-mengatur-keuangan-pribadi

Penutup

Gaji 2 juta rupiah, di masa kini, rasanya memang sulit untuk bisa memenuhi semua kebutuhan pribadi ya. Tapi, jika memang saat ini rezeki pemasukan kita baru segitu, ya mau tidak mau harus disyukuri, dan digunakan sebaik mungkin.

Agar gaji tersebut tidak habis begitu saja, bahkan ujung-ujungnya tidak mencukupi semua kebutuhan kita, maka diperlukan sebuah cara mengatur keuangan pribadi yang ketat, seperti poin-poin di atas, dengan demikian gaji 2 juta tersebut, bisa digunakan dan memenuhi semua kebutuhan kita, bahkan bisa ditabung atau membayar hutang.

Sumber dan referensi:

  • https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kanwil-sumut/baca-artikel/14590/Pentingnya-Manajemen-Keuangan-dalam-Kehidupan-Sehari-Hari.html diakses 09 Januari 2023
  • https://www.orami.co.id/magazine/cara-mengatur-gaji-2-juta diakses 09 Januari 2023

Demikianlah artikel cara mengatur keuangan pribadi untuk yang berstatus single dengan gaji 2 juta per bulan, agar penghasilannya bisa maksimal memenuhi semua kebutuhan hidupnya, semoga bermanfaat.

Rey

Blogger Surabaya, Mom of two boys

3 thoughts on “Cara Mengatur Keuangan Pribadi dan Contoh Gaji 2 Juta

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Don`t copy text!